Thursday, August 24, 2006

Kamis 24 Agustus 2006

Kalau sedang sakit memang segalanya jadi susah. Susah makan, susah tidur, hidung mampet, batuk-batuk, sesak nafas. Wah susah deh. Mungkin aku sudah terbiasa dengan udara Jakarta. Sehingga ketika aku berlibur kerumah orang tua yang berhawa dingin dan sejuk aku langsung jatuh sakit. Pagi hari aku langsung pilek dan terbawa sampai ke Jakarta.
 
Hari ini aku sampai ke kantor agak siang. Seperti biasa pagi-pagi aku sudah duduk di depan pos satpam. Siapa tahu dia datang lebih awal. Ah tapi tidak mungkin. Dia datang selalu tepat waktu. Biasanya hyundai yang dia pakai datang ke kantor sekitar jam delapan lewat sepuluh menit. Semenjak aku kenal dengan dia dan memperhatikan dia, Mobilnya selalu datang jam delapan lewat sepuluh. Lama aku duduk di depan pos satpam sambil membaca koran.
 
Aku lihat jam sudah menunjuk ke arah delapan. Saatnya aku beranjak pergi menuju ke ruangan kerjaku. Tapi aku ingin melihat dia. Melihat dia datang dengan hyundainya. Aku rindu sekali. Ingin melihatnya walaupun hanya sekilas.
 
Aku pura-pura masuk ke dalam gudang. Padahal aku hanya beralasan saja biar aku bisa berada di luar ruanganku lebih lama. Aku perhatikan di ruangan lift banyak orang yang lalu lalang tapi aku belum melihat dia. Aku masuk lagi ke gudang kemudian memutar pandangan kembali ke arah lift. Itu dia! Aku sangat mengenal bentuk tubuhnya. Walaupun membelakangiku dan hanya terlihat sebagian aku yakin pasti itu dia. Aku perhatikan terus dan ya..... memang itu dia. Memakai setelan coklat muda. Atasan memakai kemeja coklat muda bermotif kembang-kembang dan memakai bawahan celana coklat muda. Sangat serasi. Atau memang aku yang mabuk kepayang. Dia tidak melihatku. Akhirnya pintu lift terbuka dan diapun masuk ke dalam lift untuk menuju ke lantai dua.
 
Ah lega rasanya bisa melihat dia. Walaupun aku tdak bertegur sapa tapi buatku itu lebih dari cukup dari sekedar bahasa percakapan.
 
Oh Elisaku..... Aku rindu kamu.

0 comments: